SeLamat datangg...


welcome...Sugeng rawuh...verwelkomen..benvenuto...gratus...willkommen...hougei...bem-vindo...

Senin, 30 April 2012

IYD

Saya juga pengen ikut IYD..... hahhaaa...
do you wanna join too? please visit: http://www.orangmudakatolik.net/iyd-2012/

Kamis, 26 April 2012

dan..ketika aku terlalu baik.... :p

"Apakah aku terlalu baik?"
hahhaa...pertanyaan yang sangat mudah dijawab bukan? Iya, saya tu orang yang baik, gak pake kata "terlalu" juga tapi..hahhaa....
Yaa..hari ini spertinya aku melakukan kebaikan yang membuatku justru merasa takut, bahkan sangat takut sendiri....Jadi begini ceritanya..... (simak baek2 ya...hahaha...)

Hari ini aku pulang sore, sampai di daerah Gedongan kira-kira udah jam 05.30pm..Nah daerah sekitar Gedongan itu cuma sawahh semua. Dijalan ada ibuk2 yang jalan kaki sendirian, karena merasa kasihan, udah sore, jalan sendirian, lewat sawah2 pula,.maka aku mbalik dan aku menghampiri ibuk itu. 
Aku tanya rumahnya, dan ibu itu menyebutkan suatu daerah yang sbenernya aku juga gak tau dimana letak daerah itu. Again, aku merasa kasihan pada ibuk itu, maka aku menawarinya boncengan untuk tak anter sampe rumahnya. 
Selama perjalanan, aku menanyakan kenapa kog ibuk itu jalan kaki, anaknya kemana aja, dari mana, dsb. Ibu itu cerita kalo anaknya yg pertama gak bisa menjemput, anaknya yang kedua gak bisa pake motor. Okelah! Ibuk itu juga tanya beberapa hal tentang aku. Alamatnya dimana, udah kerja atau masih sekolah, udah nikah apa belum. Karena aku anak yang jujur, ya sudah, kujawab dengan jujur aja. HAri semakin larut malam, ada sedikit perasaan takut juga nganter ibuk yang sama sekali gak aku kenal itu. 
Tiba-tiba ibuk itu bilang, "Dadi anak ku wae yo, nok!" (Jadi anak ku aja nak). Jeglekkk...aku kaget. Sumpah kaget banget. 
"Hah..?" jawabku sambil mencoba tertawa. 
"Dadi anakku wae yo" kata ibuk itu lagi. 
Dan ibuk itu mengatakan kata2 itu di deket kuburan. Sumpahhh...aku langsung takutt bangettt!! Aku malah kepikiran jangan2 ibuk itu bukan manusia, tapi hantu!! :( Aku langusng berdoa Salam Maria, Bapa Kami dan Aku Percaya....Aku takutt, parno gitu,..jangan2 sadar2 aku udah sampe di kuburan... :(

Berkali-kali ibuk itu mengatakan hal itu "dadi anak ku wae yo nok!" huwaaa....aku tambah takut!! 
"Aku ki nduwe toko emas akeh neng kranggan" (Saya tu punya banyak toko emas di daerah kranggan). 
"Ahh..mboten lah, buk. Mangkeh bapk-ibuk kulo pripun? MAngkeh madosi..." (Ahh..nggak buk. Nanti bapak-ibu saya gimana? Nanti mereka nyari saya) jawabku masih dengan tertawa sambil membatin doa-doa. 
"Yoo ra popo nok!" (Ya nggak papa nak). 
Huwaa saya semakin takut! Apalagi hari semakin larut...dan jalan menuju rumahnya tu mblusuk2, pelosok gitu! Saya semakin parno!

Saat udah hampir sampe rumahnya, ibuk itu turun dan bilang, "sesuk ngampiri meneh yo rapopo nok. Aku arep njipuk duit neng kono kae e" (Besok menjemput saya lagi gak papa nak, saya mau ngambil uang disana)
Hahhh...helooooww...siapa elo buk??? 
"Haah..hhmm...mbenjang kula wonten kuliah e buk" (Haahh...heem...besok saya ada kuliah buk) jawabku sambil tersenyum lalu mohon pamit. 

Sumpahh...aku masihh takutt banget. Selama perjalanan pulang aku berdoa terus. Berharap aku benar-benar sampai dirumah dengan selamat. Gak nyasar0nyasar ke kuburan atau kemana gitu. Dan akhirnya aku sampai di rumah dengan selamat. Terimakasih Tuhan,..terimakasih Santa Lucia,...Saya masih selamat. 

Sampai dirumah, aku cerita hal tersebut pada ibuk, bapak, dan simbah. Aku malah dimarahi. Katanya aku gak boleh terlalu baikkk....... oke deh...

"Jadi orang baik tuh boleh,..tapi jangan terlalu baikk...."

Terimakasih...^^

Hari ini aku presentasi CRW (reading). Sumpahh deh...aku takut, nervous, dsb nya lah...Sperti biasa karna laptopku gak ada batrenya, maka aku pinjem laptonya dek Nande....Selamat banget deh astri, laptonya dek Nande gak bisa buat buka power point ku...Langsung..blank..aku bingung...Tiba2, adek Akta maju dan mau minjemin laptonya...HUwaaa..aku terharu,..disaat yang sama pula, dek Nande maju dan mbantu aku, ternyata power pointku bisa di buka d laptonya dek Nande..JAdi dek Akta mundur bawa laptonya lagi..Dan aku presentasi...Ahhgg,...seneng deh,..terima kasih2 adek2...^^

Benar kata Miss Patrice,..setidaknya dengan ngambil CRW ini (hikkss) aku dapat banyak temen dari berbeda angkatan. Awalnya bener-bener krik2 di kelas CRW ini, tapi seiring berjalannya waktu, aku menemukan banyak teman di sini. Mereka baik, sangat baik bahkan..Terimakasih Tuhan....Terimakasih dek Nande, dek Akta, dek Sisca, dek Duma, dek Yeskha, dsb..hahhaa..... "(^.^)"

Senin, 23 April 2012

dan aku menangis...

Yaa...hari ini aku menangis...disini, di Sendang Jatiningsih. Aku memang tidak berniat berdoa, aku memang hanya ingin kesini. Setelah duduk di pendopo depan gua,..langsung,..aku menangis. Rasanya banyak sekali yang ingin aku tumpahkan dengan kata2 melalui doa,.tapi aku percaya Tuhan tau semua yang aku rasakan dan mungkin dengan air mata segalanya terasa berkurang...

 

Aku hanya merasa tidak adil,.ya aku merasa tidak adil. Salahkah aku jika aku merasakan seperti itu? 

Aku merasa bingung,..galauuu...aku tidak percaya dengan kata2 itu,..dengan kata2 mereka, tapi kenapa mereka memaksaku untuk mempercayainya?? Apakah aku salah jika aku percaya dan berserah seutuhnya padaMu Tuhan??


Sabtu, 14 April 2012

do u believe?



well, I should thanks to God because I haven't such a six sense, etc. And I don't want to have such that sense. I am very happy with what I have right now.
But, one of my friend, said that he should protect me. My ancestors entrust me to him. Then, how come? He is just my friend and he isn't my relative too. Why should I believe in him? He said that he is able to see and feel "something, he has been know my future, he is able to read my hand's line, he is able to forecast me, and many things that I really don't understand. He always said many things about "something". Then, again, I really2 don't understand.

Should I believe in him? I asked some people about that kind of six sense. My brother, one of my friend, and a brother (frater) said that they do not believe with such kind of those thing. So, do you have any idea about six sense, forecast, etc, friends?

"Single, but not Available"



Yes, may be those are the best words for "them". "Them"? Yes, them...
I know that they are really2 single (except for those who break the rule), but the fact that one of them can't be mine. We are only able to be friend, yes, just friend! So, should I regret for all of those? I shouldn't! Being a friend with them is really fun. Sometimes, our friendship makes us confused. Sometimes, it seems that they are able to changing our life. Our friendship is also challenging. They are able to make our heart beat faster than usual. Hahhaa....am I too excessive? Well, not really! :p

Yes, they are single, but they are not available for us... That's all! What should we do then? Well, we have to look for another guy who is single and available, of course, or the last option is try to make them become available for us and wait for them to be ours.. Hahahaaa... :p

Selasa, 10 April 2012

and...Happy Easter ^^



"Hah...wes ndang Paskah??"...Ya sbenernya itulah reaksi ku saat menyadari bahwa Paskah sudah datang. Sungguh, ra mutu tenan kog ak ki! Memang!
Rasa-rasanya tidak ada perubahan dalam diriku dan kurang gimana gitu....
Ya sudahlah..hahaa
Happy Easter for all of u...Smoga kita smakin bisa perduli n berbagi pada sesama...Happy easter..^^

Minggu, 01 April 2012

then..I feel lonely



Yeah... Now, sometimes I feel so alone and I feel so lonely, moreover at my own home..how come??

March15, 2012 my grandfather passed away. It was so shocking us so much. At the morning, I saw him in front of our house, he looked healthy as usual, he bought a "jamu". Then, I went to campus. In the afternoon, when I came back from the campus, he called my father, asked my father to accompany him to the doctor. At that time, my father was outside, so I answered my grandfather's calling, then I said to my father. After that, mf grandfather called me, he asked me to take the pillow which he had been bask. I done his asked, he still alive, he sit on his bed and it seemed that he was fine. He was cough, as usual. I never thought that it was the last time.

Everything goes so fast,.my father and my grandfather wanted to go to the doctor, but suddenly, my grandfather stopped in front of our house. He was quite, he didn't speak anything, even a word. Then, my father, my mother and I brought him to our house. Again, everything goes so fast..

My grandfather passed a way. It was really2 shocking us, it was too fast. He seemed healthy. Most of the people who came to his funeral are shock too. It was unbelievable for us.

I still remember about him, about his habit, etc. He would waiting for my sister and I outside of our house, moreover at night. He didn't want to enter our house if my sister or I haven't come yet. So touching, right? Before he died, he didn't said anything, I mean that he didn't said the "pesan2" for us. It was very shocking us.

After my grandfather passed away, my house was so crowded because all of my father's family back to Java. Maybe after 2 weeks, all of them back to Borneo. My aunt also back to Medari, and my brother also came back to Jakarta. There were only 4 people in my house; my mother, my father, my sister and I.

March27, 2012 my sister went to Bali, this is for 1 year maybe. So, can you imagine how lonely I am. Now, there are only 3 people in my house; my father, my mother and I. To be honest, I feel afraid in my own house. I feel lonely and sometimes I feel alone. Huhuu.... :(