SeLamat datangg...


welcome...Sugeng rawuh...verwelkomen..benvenuto...gratus...willkommen...hougei...bem-vindo...

Jumat, 06 Juni 2014

Rafael



UKK hari pertama jam pertama aku ngawas di kelas 7C. Pelajaran yang diujikan adalah Matematika, jadi 2 jam kayak e tetep aja kurang bagi mereka. Sampai bel tanda waktu habis pun kebanyakan dari mereka masih coret2 kertas mereka.
          Nahh…beda dengan jam kedua, jam kedua, pelajaran yang diujikan adalah PKn. Kali ini aku masih ngawas di kelas 7, tapi udah bukan kelas 7C.  Jadi masih kurang 1 jam kebanyak dari mereka udah selesai, udah mulai debat sana-sini, udah mulai colek sana-sini juga (huh..padahal ya, nilai mereka jelek2, gak ada yang tuntas!)
          Duduk di depan ku adalah Rafael. Dia itu kembar, kembarannya namanya Rawel, tapi karena sering dianggap kerjasama, jadi duduk mereka dipisah. Sementara yang lain rebut sendiri, Rafael selalu Tanya tentang kepindahanku. “Miss pindah kemana?” “Setelah ini kemana?” “Terus masih ngajar kah Miss?” “Terus kalau Miss pindah yang ngajar bahasa Inggris kami siapa?” Jujur ya, aku gak tega menjawab pertanyaan2 semacam itu, jadi pasti langsung kualihkan ke topic lain.
          Nah yang membuatku terharu dan melting adalah, tiba2 dia bilang “Pokoknya semoga yang terbaik buat Miss ya. Semoga dapat jodoh yang bener ya. Miss hati-hati ya kalau cari jodoh,” kata Rafael dengan tampang serius tapir ramah. “hah..maksudnya?” tanyaku sambil tersenyum, ak terharu dengan nasehatnya. Hehee… “Yaa Miss kan tau pergaulan di kota, kayak di Pontianak. Hhm..gimana ya Miss, pokoknya mereka tu udah “gituu..gituu”, kalau di sini kan masih jarang Miss. Cari jodoh yang jelas ya Miss. Jangan awalnya baik, tapi setelah itu..hhhhmm…..Ya yang jelas tu maksudnya yang udah kerja juga Miss. Dan yang baik Miss, hhmm..pokoknya yang penting tu seiman Miss. Seiman dan udah kerja lah Miss. Hhmm..kayak pendetaaa,” kata Rafael dengan tampang berpikir keras. *What..kok pendeta??* “Ohh..iya ya? Hehee..makasih nasehatnya ya” kataku sambil tertawa. “Iya Miss, sama2. Ya itu Miss, pokoknya hati-hati kalau nyari jodoh, yang jelas dan yang seiman” kata Rafael.
SIAP….
          Dan gak terasa udah jam 12 dan bel udah berbunyi, lalu kusuruh mereka mengumpulkan lembar jawaban ulangan mereka sambil mendekati Rafael, “Okee..siap..Terimakasih nasehatnya ya” kataku sambil tersenyum.
          Hehee…sebuah kata-kata dan nasehat yang jujur, polos, dan logis dari seorang anak kelas 7. Terimakasih…terimaksih Rafael.

Tidak ada komentar: